
Hallo Sobat lspdigi.com! Bagi Anda yang ingin mencari Apa Itu Skill Data Analyst, Yuk Anda bisa simak pembahasannya sebagai berikut.
Pernah dengar tentang adanya profesi “data analyst” dan sudah bertanya-tanya, apa sih sebenarnya skill yang dibutuhkan di pekerjaan itu? Di tengah perkembangan dunia digital dan teknologi, posisi data analyst jadi incaran banyak perusahaan.
Tapi, apa itu skill data analyst yang sebenarnya, dan kenapa penting banget buat dipelajari? Yuk, kita bahas tuntas!
Pengertian: Apa Itu Skill Data Analyst?
Secara sederhana, skill data analyst adalah salah satu adanya kumpulan kemampuan teknis dan analitis yang dibutuhkan seseorang untuk menganalisis data, menarik kesimpulan, dan memberikan insight atau rekomendasi berbasis data.
Seorang data analyst harus bisa mengubah data mentah menjadi informasi bermakna yang bisa digunakan untuk pengambilan keputusan.
Skill ini mencakup mulai dari pemahaman statistik, pengolahan data dengan tools seperti Excel atau Python, sampai kemampuan komunikasi untuk menyampaikan temuan data kepada tim yang bukan teknikal. Jadi, bukan hanya cuma jago di hitung-hitungan, tapi juga harus bisa “cerita” lewat data.
Kenapa Skill Data Analyst Jadi Penting?
Di era digital, data adalah aset penting perusahaan. Hampir semua aktivitas—mulai dari belanja online, klik iklan, hingga penggunaan aplikasi—menghasilkan data. Namun, data mentah tidak ada gunanya jika tidak diolah.
Baca Juga: Sertifikasi Desain Grafis BNSP
Di sinilah skill data analyst memainkan peran penting:
- Membantu perusahaan memahami perilaku konsumen
- Mengoptimalkan strategi bisnis berdasarkan data
- Meningkatkan efisiensi operasional
- Menemukan pola atau tren tersembunyi yang bisa dimanfaatkan
Itu sebabnya, perusahaan dari berbagai industri (e-commerce, perbankan, pendidikan, logistik) butuh data analyst yang andal.
Skill Wajib Seorang Data Analyst
Berikut ini adalah salah satu di beberapa kemampuan utama yang biasanya menjadi syarat dalam profesi data analyst:
1. Statistik dan Matematika Dasar
Tanpa dasar statistik, akan sulit memahami distribusi data, korelasi, regresi, atau interpretasi hasil. Tapi tenang, kamu tak harus jadi profesor statistik, cukup paham konsep dasarnya.
2. Kemampuan Menggunakan Tools
- Microsoft Excel / Google Sheets
Untuk analisis cepat, Excel masih sangat powerful. - SQL (Structured Query Language)
Digunakan untuk mengambil dan mengolah data dari database. - Bahasa Pemrograman seperti Python atau R
Python sangat populer karena memiliki pustaka seperti Pandas, Numpy, Matplotlib, dan Seaborn. - Tableau / Power BI
Tools visualisasi data agar insight lebih mudah dipahami tim lain.
3. Data Cleaning dan Wrangling
Banyak data mentah tidak rapi atau tidak konsisten. Data analyst harus bisa membersihkan dan menyiapkan data agar siap dianalisis.
4. Kemampuan Berpikir Kritis
Skill ini penting agar bisa menyusun pertanyaan analitis, melihat hubungan antar variabel, serta menyusun hipotesis yang masuk akal.
5. Storytelling dan Komunikasi
Tak semua orang bisa membaca grafik atau memahami angka. Skill data analyst termasuk kemampuan menjelaskan hasil analisis secara naratif dan visual yang mudah dipahami.
Bagaimana Cara Mulai Belajar Skill Data Analyst?
Kalau kamu sudah tertarik untuk menekuni di dunia data, berikut ini adalah salah satu langkah yang sudah bisa kamu coba:
- Belajar Dasar Statistik dan Logika Data
Bisa dari buku, YouTube, atau platform seperti Coursera, Udemy, dan Skillshare. - Kuasai Excel dan SQL Terlebih Dahulu
Dua tools ini jadi fondasi awal sebelum kamu terjun ke Python atau R. - Praktik Langsung Lewat Dataset Nyata
Coba ambil dataset dari Kaggle atau Google Dataset, lalu olah dan visualisasikan. - Buat Portofolio Proyek Data
Dokumentasikan proses analisis kamu, lalu upload ke GitHub atau LinkedIn. Ini akan sangat membantu saat melamar kerja. - Ikut Sertifikasi atau Pelatihan
Sertifikasi dari lembaga terpercaya (termasuk LSP untuk skema Data Analyst) akan memperkuat kredibilitasmu di mata perekrut.
Kesimpulan
Jadi, apa itu skill data analyst? Skill ini adalah gabungan antara kemampuan teknis, statistik, komunikasi, dan logika berpikir yang membuat seseorang mampu mengolah data menjadi insight yang berguna.
Dengan berkembangnya industri digital, kebutuhan akan data analyst semakin tinggi. Untungnya, skill ini bisa dipelajari secara bertahap dan aplikatif—bahkan tanpa latar belakang IT sekalipun.
Kalau kamu punya ketertarikan dengan angka, penasaran dengan pola dalam data, dan senang membantu orang membuat keputusan cerdas, maka jalur sebagai data analyst bisa jadi pilihan karier yang tepat. Yuk, mulai perjalanan belajarmu hari ini juga!
Leave a Reply